Senin, 31 Maret 2014

Keanekaragaman Hayati, Tanda Keagungan Ilahi Rabbi

Saudara pembaca yang budiman, jika kita memperhatikan alam sekitar, niscaya akan banyak sekali tanda-tanda yang menunjukkan agungnya Sang Pencipta.

Ajaib memang!

Air yang dicurahkan dari langit, pada tempat yang sama. Ternyata keluar air darinya berbagai macam tetumbuhan. Ada yang tinggi, ada yang rendah. Ada yang berbuah, ada yang hanya berdaun. Yang berbuah pun, sebagiannya manis, sebagiannya masam, sebagiannya pahit. Yang ini baik, yang lain berkhasiat. Ada yang berkayu, ada yang tidak. Semuanya diairi dengan air yang sama. Tumbuh di tanah yang sama, kandungan unsur haranya pun relatif sama.

Inilah keagungan dan hikmah Sang Pencipta. Allah سبحانه و تعالى sesembahan kita. Dia memberikan kita pilihan, agar kita mengambil yang member manfaat bagi manusia dan meninggalkan yang memiliki mudharat untuk kita. Dia memberi kita pilihan, mana yang lezat saat musim panas, mana pula yang enak dikonsumsi ketika musim dingin. Dia memberi kita pilihan, mana yang bosa mengenyangkan untuk dijadikan makanan pokok, mana yang menjadi gizi pelengkap bagi makanan itu. Telalu luas dan tak bertepi, jika kita menyebutkan satu per satu hikmah dari Al-Khaliq Al-Bari dalam tulisan ringkas ini.

وَفِي الْأَرْضِ قِطَعٌ مُتَجَاوِرَاتٌ وَجَنَّاتٌ مِنْ أَعْنَابٍ وَزَرْعٌ وَنَخِيلٌ صِنْوَانٌ وَغَيْرُ صِنْوَانٍ يُسْقَىٰ بِمَاءٍ وَاحِدٍ وَنُفَضِّلُ بَعْضَهَا عَلَىٰ بَعْضٍ فِي الْأُكُلِ ۚ إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَعْقِلُونَ

“Dan di bumi ini terdapat bagian-bagian yang berdampingan, dan kebun-kebun anggur, tanaman-tanaman dan pohon kurma yang bercabang dan yang tidak bercabang, disirami dengan air yang sama. Dan Kami melebihkan sebagian tanam-tanaman itu atas sebagian yang lain dalam rasanya. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berfikir.” [Q.S. Ar-Ra’d:4]

Demikian halnya dengan hewan. Semuanya diciptakan dari air yang sama. Namun, ada di antara mereka yang berjalan tanpa kaki. Dan ada yang berjalan dengan dua kaki. Dan ada yang berjalan dengan empat kaki. Semuanya diciptakan dari satu jenis air. Allah سبحانه و تعالى menegaskan:

وَاللَّهُ خَلَقَ كُلَّ دَابَّةٍ مِنْ مَاءٍ ۖفَمِنْهُمْ مَنْ يَمْشِي عَلَىٰ بَطْنِهِ وَمِنْهُمْ مَنْ يَمْشِي عَلَىٰ رِجْلَيْنِ وَمِنْهُمْ مَنْ يَمْشِي عَلَىٰ أَرْبَعٍ ۚ يَخْلُقُ اللَّهُ مَا يَشَاءُ ۚ إِنَّ اللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ

“Dan Allah telah menciptakan semua hewan dari air, Maka sebagian dari hewan itu ada yang berjalan di atas perutnya dan sebagian berjalan dengan dua kaki sedang sebagian (yang lain) berjalan dengan empat kaki. Allah menciptakan apa yang dikehendaki-Nya, Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.” [Q.S. An-Nur:45]

Ini semua mudah bagi Allah! Dengan air yang banyak kita jumpai di sekitar kita, Allah menciptakan hewan yang bergerak dengan kemauannya sendiri. Memiliki insting untuk hidup. Ya, semuanya dengan air yang sama! Inilah kekuasaan Allah, Al-Khaliq yang menciptakan segala seuatu, Al-Hakim yang memiliki hikmah dalam setiap perbuatan-Nya. Allahu a’lam bish shawab. [Abdurrahman]

Source:
Majalah Tashfiyah Edisi 31 Volume 3 1434 H | 2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar